Daily Nusantara, Magelang, 16 Maret 2025 – Sabtu sore yang penuh semangat di Sanggar Anak Gelangan. Tawa dan keceriaan memenuhi ruangan ketika para peserta dan fasilitator berkumpul dalam kegiatan bonding dan games. Bukan sekadar permainan biasa, kegiatan ini menjadi momen penting dalam membangun kepercayaan diri, mempererat solidaritas, dan menumbuhkan jiwa kepemimpinan di antara anak-anak dan remaja yang tergabung dalam komunitas ini.
Sanggar Anak Gelangan bukan sekadar tempat berkumpul. Sanggar ini hadir sebagai ruang aman bagi anak-anak dan remaja untuk berekspresi, belajar, dan berproses dalam membentuk karakter yang kuat. Sejak didirikan pada tahun 2023 oleh Fx Richi Giordani Kim, atau yang akrab disapa Mas Ichi, sanggar ini terus berkembang menjadi ekosistem komunitas yang inklusif, berbasis nilai-nilai Pancasila, dan berorientasi pada pemenuhan hak anak.
Keunikan Sanggar Anak Gelangan terletak pada keterbukaannya bagi siapa saja. Tidak hanya bagi anak-anak di sekitar Kelurahan Gelangan, Kota Magelang, tetapi juga bagi mereka yang berada dalam kondisi marginal, anak-anak yang putus sekolah, bahkan anak-anak difabel dan autisme. Dengan pendekatan yang inklusif, sanggar ini memastikan bahwa setiap anak memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh, berkembang, dan mendapatkan hak mereka dalam masyarakat.
Di Sanggar Anak Gelangan, berbagai program dikembangkan guna menjawab kebutuhan anak-anak dan remaja, mulai dari seni, pendidikan, hingga pengembangan karakter dan kewirausahaan.
Dalam bidang Pengembangan Sumber Daya Manusia (PSDM), sanggar ini membekali anggotanya dengan keterampilan kepemimpinan, komunikasi, dan penguatan karakter. Ada pula program Pengembangan Mentalitas dan Kesehatan Reproduksi (PMDR), yang membantu anak-anak memahami pentingnya kesehatan mental dan fisik, serta memberikan ruang diskusi terkait isu-isu remaja yang sering kali sulit dibicarakan.
Di sisi seni dan budaya, Sanggar Anak Gelangan memiliki komunitas tari “Laskar Abhinawa”, yang kini menjadi salah satu sanggar tari paling dikenal di Kota Magelang. Selain itu, melalui Pengembangan Jaringan Kelembagaan dan Kaderisasi Masyarakat (PJDK), sanggar ini turut aktif membangun jaringan dengan berbagai komunitas dan lembaga untuk memperluas dampak positifnya. Tak kalah penting, program Pengembangan Ekonomi Kreatif dan Kewirausahaan Muda (PEKRAF) juga diperkenalkan guna membangun jiwa kreatif dan wirausaha sejak dini.
Namun, yang membuat Sanggar Anak Gelangan begitu istimewa adalah rutinitasnya dalam peer mentoring, di mana anak-anak bisa berbagi cerita, mencurahkan isi hati, dan mendapatkan bimbingan dari fasilitator. Sanggar ini juga aktif memanfaatkan platform daring Jogo Konco, yang dikembangkan oleh Forum Anak Jawa Tengah, sebagai wadah konsultasi dan advokasi bagi anak-anak yang membutuhkan dukungan lebih lanjut.
Di tengah dunia yang semakin kompleks, anak-anak membutuhkan ruang yang aman dan suportif untuk berkembang. Sanggar Anak Gelangan hadir sebagai jawaban atas kebutuhan tersebut, memastikan bahwa setiap anak—terlepas dari latar belakang sosial, ekonomi, atau kondisi fisiknya—memiliki kesempatan yang sama untuk tumbuh menjadi individu yang tangguh, kreatif, dan berdaya.
Bagi anak-anak dan remaja yang ingin bergabung, pintu Sanggar Anak Gelangan selalu terbuka lebar. Mari menjadi bagian dari komunitas yang penuh semangat ini, tempat di mana ide-ide bebas mengalir, kreativitas terus berkembang, dan persahabatan sejati tumbuh.
Karena di Sanggar Anak Gelangan, setiap anak adalah pemimpin masa depan!