Makassar, 10 September 2025 – MAHSA University dari Malaysia dan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) YPUP Makassar resmi menjalin kemitraan strategis melalui penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) yang berlangsung di Kantor LLDIKTI Wilayah IX, Makassar. Kerjasama yang difasilitasi oleh Kepala LLDIKTI Wilayah IX, Andi Lukman, difokuskan pada penguatan kegiatan akademik, riset kolaboratif, dan publikasi internasional bersama.
MoU yang berlaku untuk jangka waktu lima tahun ini ditandatangani oleh Dato’ Hj Abdul Rani Hj. Osman, Direktur Pengembangan Bisnis, Kemitraan, dan Hubungan Pemerintah MAHSA University, serta Harry Yulianto, Ketua STIE YPUP Makassar. Kedua pihak berkomitmen untuk mendorong pertukaran pengetahuan dan sumber daya dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan tinggi di kedua negara.
“Ini adalah langkah penting bagi MAHSA University untuk memperluas jejak akademik di Indonesia, khususnya di Sulawesi Selatan. Kami yakin kolaborasi dengan STIE YPUP akan membuka peluang besar bagi dosen dan mahasiswa kedua belah pihak,” ujar Dato’ Abdul Rani.
Sementara itu, Harry Yulianto menyatakan bahwa kerjasama ini merupakan bagian dari strategi internasionalisasi kampus. “Kami tidak hanya membuka akses bagi mahasiswa dan dosen untuk terlibat dalam program mobilitas, tetapi juga mendorong lahirnya riset-riset bermutu tinggi yang dapat dipublikasikan dalam jurnal internasional,” jelasnya.
Ruang lingkup kerjasama mencakup penyelenggaraan seminar, simposium, dan konferensi bersama, pertukaran dosen dan mahasiswa, kolaborasi riset multidisiplin, serta publikasi karya ilmiah. Selain itu, kedua institusi akan mengembangkan program pelatihan profesional dan sertifikasi bersama yang dapat diakses oleh masyarakat luas.
Kerjasama ini sejalan dengan kebijakan pemerintah Indonesia dalam mendukung perguruan tinggi untuk go international dan terlibat aktif dalam jejaring akademik global, pungkas Harry.
