SEO (Search Engine Optimization) adalah salah satu strategi pemasaran digital yang sangat penting untuk meningkatkan visibilitas dan peringkat situs web di mesin pencari seperti Google. Salah satu metode yang sering digunakan dalam praktik SEO adalah lomba SEO, yaitu kompetisi di mana peserta diminta membuat konten yang memenuhi kriteria tertentu agar dapat menempati posisi teratas di hasil pencarian. Meski terdengar menarik, lomba SEO memiliki risiko yang tidak bisa diabaikan. Dalam artikel ini, kita akan membahas prosedur lomba SEO, risiko yang mungkin terjadi, serta solusi yang bisa diterapkan.

Prosedur Lomba SEO

Lomba SEO biasanya memiliki aturan yang cukup ketat. Peserta biasanya adalah blogger dengan domain sendiri (top-level domain) dan tidak boleh menggunakan platform UGC (user-generated content) seperti Kompasiana. Mereka diwajibkan menyematkan backlink ke situs penyelenggara dan mencantumkan keyword tertentu. Penjurian dilakukan pada jam tertentu dengan menggunakan kata kunci yang telah ditentukan, dan juri tidak login ke akun Gmail apa pun. Peserta diperbolehkan membuat lebih dari satu blog post di website yang berbeda. Pemenang ditentukan berdasarkan peringkat di Google SERP. Jika ada situs non-peserta, maka mereka tidak dianggap. Selain itu, ada aturan khusus untuk menghindari teknik black hat SEO.

Risiko Lomba SEO

Meskipun lomba SEO bisa memberikan manfaat, ada beberapa risiko yang perlu diperhatikan. Pertama, adanya backlink dari situs yang tidak relevan atau spam, yang bisa merusak reputasi off-page SEO. Kedua, peserta bisa saja menghapus konten atau backlink setelah lomba selesai, meskipun hal ini jarang terjadi jika semua pihak bersikap profesional. Ketiga, Google bisa menganggap backlink dari lomba SEO sebagai tidak alami, sehingga berpotensi merusak peringkat situs Anda. Keempat, situs Anda bisa terlibat dalam persaingan yang tidak diperlukan jika Anda menargetkan keyword yang sama dengan lomba tersebut.

Jasa Backlink

Menurut Radius Arianto, praktisi SEO ternama di Indonesia, lomba SEO rawan dianggap sebagai spam oleh Google. Hal ini bisa menyebabkan penurunan traffic ketika terjadi update algoritma Google. Oleh karena itu, pengelola lomba SEO harus benar-benar memperhatikan aturan dan prinsip SEO yang baik.

Solusi Lomba SEO

Untuk mengurangi risiko yang muncul dari lomba SEO, lebih baik mengadakan lomba blog yang penilaiannya berdasarkan kualitas tulisan atau konten UGC. Beberapa best practice dari lomba blog meliputi:

  1. Menyusun timeline yang jelas dan tidak menunda pengumuman pemenang.
  2. Memberikan brief kepada blogger sedetail mungkin.
  3. Memberikan hadiah yang sepadan agar blogger berkualitas mau ikut.
  4. Memilih juri yang kompeten dan berpengalaman.
  5. Menjaga transparansi dengan memberi tahu tautan blog post pemenang.
  6. Menegaskan bahwa tidak ada kecurangan selama penjurian.
  7. Menetapkan syarat yang relevan, seperti wajib ada brand mention di konten.
  8. Mengirimkan hadiah cepat kepada pemenang.
  9. Jika menyematkan backlink, gunakan rel=”nofollow” atau rel=”ugc”.
  10. Menilai berdasarkan kualitas konten blog post, bukan ranking di Google.
  11. Menanggung pajak dari penyelenggara.
  12. Terbuka dengan kritik dan saran dari blogger.
  13. Meminta blogger untuk memposting promosi lomba di media sosial dan penyelenggara ikut mempromosikan tulisan peserta.

Dengan menerapkan best practice ini, penyelenggara dan peserta bisa mendapatkan hasil yang win-win. Namun, jika tidak bersikap profesional, misalnya menyembunyikan tautan blog post pemenang, maka kemungkinan besar akan muncul brand mention dengan sentimen negatif dari blogger yang merasa tidak puas.

Lomba SEO Cukup Berisiko bagi SEO Situs Anda

Dari prosedur yang telah dijelaskan, lomba SEO cukup berisiko bagi situs Anda, baik dari segi potensi spam atau pun tidak sengaja memunculkan persaingan yang tidak diperlukan di SERP. Untuk menghindari risiko tersebut, lebih baik gunakan lomba blog sebagai strategi relationship building dengan blogger. Contohnya, mengadakan lomba blog untuk membangun hubungan dengan blogger yang niche-nya sama dengan situs Anda, bukan hanya sekedar “minta backlink” kepada mereka.

Jika Anda ingin terus mendapatkan insight dan berbagi pengalaman seputar SEO, bergabunglah dengan Komunitas Telegram DailySEO ID. Di sana, Anda dapat berdiskusi dengan praktisi SEO lainnya, mendapatkan kabar terbaru, serta memperluas networking Anda.

Referensi