Di era digital yang semakin berkembang, kehadiran bisnis di mesin pencari seperti Google menjadi hal yang sangat penting. Terutama bagi bisnis yang memiliki lokasi fisik atau offline store, seperti UMKM, restoran, dan toko retail, optimasi local SEO bisa menjadi kunci sukses dalam menarik pelanggan dari wilayah sekitar. Dengan penggunaan CMS seperti WordPress, yang dikenal ramah SEO, bisnis dapat memaksimalkan visibilitas mereka di hasil pencarian lokal. Namun, untuk mencapai tingkat optimasi yang maksimal, ada beberapa langkah strategis yang perlu diterapkan.

Local SEO adalah proses mengoptimalkan website agar muncul di hasil pencarian lokal, seperti “restoran terdekat” atau “toko pakaian di Jakarta”. Tujuannya adalah untuk meningkatkan kesadaran merek dan menarik calon pelanggan yang berada di sekitar lokasi bisnis. Dalam artikel ini, kita akan membahas enam tips praktis untuk mengoptimalkan local SEO dengan menggunakan WordPress. Tips-tips ini tidak hanya berguna untuk bisnis yang menggunakan WordPress, tetapi juga bisa diterapkan pada platform lain.

Selain itu, optimasi local SEO juga melibatkan pengelolaan data dan informasi bisnis secara akurat di berbagai platform online. Misalnya, Google Business Profile (GBP) memainkan peran penting dalam memperkuat citra bisnis di Google Maps dan hasil pencarian lokal. Dengan memastikan semua informasi bisnis seperti alamat, nomor telepon, jam operasional, dan foto disertakan, bisnis dapat meningkatkan kemungkinan muncul di hasil pencarian. Selain itu, penggunaan schema markup juga sangat penting untuk memberi konteks tambahan kepada mesin pencari tentang bisnis Anda.

Jasa Backlink

1. Optimalkan Konten dan Website Sesuai Best-Practice

Langkah pertama dalam optimasi local SEO adalah memastikan bahwa website teman-teman dapat di-crawl dan di-index oleh mesin pencari. Hal ini bisa dilakukan dengan mengecek indexing report di Google Search Console. Jika website tidak terindeks, maka kemungkinan besar akan sulit muncul di hasil pencarian.

Selain itu, pastikan bahwa konten di website dapat dirender dengan baik oleh crawler Google. Caranya adalah dengan melakukan inspect URL dan test live URL di Google Search Console. Hasil screenshot yang diberikan oleh Google akan menunjukkan bagaimana crawler melihat halaman website. Bandingkan hasil ini dengan apa yang kamu lihat melalui perangkat mobile. Tujuan utamanya adalah agar crawler melihat hal yang sama seperti pengguna manusia.

Jika bisnis kamu memiliki banyak cabang, pastikan setiap cabang memiliki halaman spesifik dan unik. Setiap halaman harus memiliki konten yang sesuai dengan daerah masing-masing, bukan hanya diganti nama daerahnya saja. Contoh konten yang bisa dibuat untuk local SEO antara lain halaman FAQ, pengumuman diskon, partnership dengan acara lokal, blog, review, dan testimonial.

2. Cek Link Profile

Link profile adalah kumpulan backlink yang dimiliki oleh website. Kualitas dan jumlah backlink sangat berpengaruh terhadap peringkat website di mesin pencari. Backlink yang natural dan berasal dari sumber tepercaya lebih disukai oleh Google daripada backlink dari content farm atau PBN.

Untuk memeriksa link profile, kamu bisa menggunakan tools seperti Ahrefs, SEMrush, atau Google Search Console. Pastikan tidak ada aktivitas pembelian backlink murah atau campaign backlink yang tidak sesuai best practice. Jika kamu merasa memiliki backlink yang tidak sehat, kamu bisa menggunakan disavow tool, meskipun Google tidak menyarankan penggunaannya kecuali dalam kondisi tertentu.

3. Tingkatkan Page Experience Website

Page experience adalah faktor penting dalam peringkat website. Google menggunakan Core Web Vitals (CWV) untuk mengukur hal ini. CWV terdiri dari tiga metrik utama, yaitu Largest Contentful Paint (LCP), Interaction to Next Paint (INP), dan Cumulative Layout Shift (CLS).

Jika kamu menggunakan WordPress, kamu bisa menggunakan caching plugin seperti WP Rocket untuk meningkatkan kecepatan loading website. Selain itu, kamu juga bisa melakukan kompresi gambar tanpa mengurangi kualitas, menghapus plugin yang tidak digunakan, dan mengganti tema lama dengan yang lebih ringan. Semua langkah ini akan membantu meningkatkan page experience dan membuat pengguna puas saat mengakses website.

4. Pastikan Tampilan di Mobile Oke

Berdasarkan data dari Google, 76% dari orang yang melakukan pencarian lokal di ponsel mereka mengunjungi tempat fisik dalam waktu 24 jam. Ini menunjukkan betapa pentingnya tampilan website yang responsif di perangkat mobile. Pastikan kamu menggunakan template responsive yang cocok untuk berbagai ukuran layar.

Jika website kamu sudah optimal secara keseluruhan, saatnya kamu lanjut ke langkah optimasi lokal sebenarnya. Tampilan yang baik di mobile tidak hanya meningkatkan user experience, tetapi juga membantu website muncul di hasil pencarian lokal.

Jasa Stiker Kaca

5. Integrasikan dengan Business Profile

Google Business Profile (GBP) adalah alat gratis dari Google yang memungkinkan bisnis untuk menambahkan listing mereka ke Google Maps. GBP sangat penting bagi bisnis yang memiliki lokasi fisik. Jika kamu belum memiliki GBP, segera buat. Jika bisnis kamu sudah ada di Google Maps, klaim profil tersebut agar kamu bisa memanajemen dan mengoptimalkannya.

Dengan GBP, kamu bisa menambahkan link ke website, membagikannya di media sosial, memposting produk, konten timely, dan mengajak pengguna untuk meninggalkan review. Selain itu, kamu juga bisa mendistribusikan review yang terkumpul di GBP ke platform lain seperti media sosial atau membuat halaman khusus testimoni di website.

6. Gunakan Schema Markup

Schema markup adalah format data standar yang memberikan informasi dan konteks terhadap suatu halaman website. Schema markup ini biasanya ditulis dalam JSON-LD dan hanya dibaca oleh mesin pencari, bukan pengguna manusia.

Dengan menggunakan schema markup, Google dan mesin pencari lainnya akan lebih mudah memahami konten website kamu, terutama terkait lokasi fisik. Jika kamu menggunakan CMS seperti WordPress, kamu tidak perlu khawatir karena biasanya tersedia plugin yang memudahkan implementasi schema markup. Contohnya, Yoast SEO bisa membantu kamu menambahkan schema markup ke halaman yang relevan.

Contoh kode schema markup untuk bisnis restoran adalah sebagai berikut:

<html>
  <head>
    <title>Dave's Steak House</title>
    <script type="application/ld+json">
    {
"@context": "https://schema.org",
"@type": "Restaurant",
"image": [
  "https://example.com/photos/1x1/photo.jpg",
  "https://example.com/photos/4x3/photo.jpg",
  "https://example.com/photos/16x9/photo.jpg"
 ],
"name": "Dave's Steak House",
"address": {
  "@type": "PostalAddress",
  "streetAddress": "148 W 51st St",
  "addressLocality": "New York",
  "addressRegion": "NY",
  "postalCode": "10019",
  "addressCountry": "US"
},
"review": {
  "@type": "Review",
  "reviewRating": {
    "@type": "Rating",
    "ratingValue": "4",
    "bestRating": "5"
  },
  "author": {
    "@type": "Person",
    "name": "Lillian Ruiz"
  }
},
"geo": {
  "@type": "GeoCoordinates",
  "latitude": 40.761293,
  "longitude": -73.982294
},
"url": "https://www.example.com/restaurant-locations/manhattan",
"telephone": "+12122459600",
"servesCuisine": "American",
"priceRange": "$$$",
"openingHoursSpecification": [
  {
    "@type": "OpeningHoursSpecification",
    "dayOfWeek": [
"Monday",
"Tuesday"
    ],
    "opens": "11:30",
    "closes": "22:00"
  },
  {
    "@type": "OpeningHoursSpecification",
    "dayOfWeek": [
"Wednesday",
"Thursday",
"Friday"
    ],
    "opens": "11:30",
    "closes": "23:00"
  },
  {
    "@type": "OpeningHoursSpecification",
    "dayOfWeek": "Saturday",
    "opens": "16:00",
    "closes": "23:00"
  },
  {
    "@type": "OpeningHoursSpecification",
    "dayOfWeek": "Sunday",
    "opens": "16:00",
    "closes": "22:00"
  }
],
"menu": "https://www.example.com/menu"
    }
    </script>
  </head>
  <body>
  </body>
</html>

Kode di atas bisa kamu sesuaikan dengan informasi bisnis asli kamu. Dengan mengimplementasikan schema markup, kamu akan meningkatkan kemungkinan bisnis kamu muncul di hasil pencarian lokal.

Optimasi local SEO tidak hanya tentang teknis, tetapi juga tentang membangun hubungan dengan audiens lokal. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, bisnis kamu akan lebih mudah ditemukan oleh calon pelanggan di sekitar lokasi. Untuk belajar lebih lanjut tentang SEO, kamu bisa bergabung dengan grup Telegram DailySEO ID, di mana kamu akan mendapatkan insight, tips, dan update terbaru tentang SEO dan AI.