SEO (Search Engine Optimization) adalah salah satu aspek terpenting dalam membangun kehadiran digital sebuah bisnis. Dengan meningkatkan peringkat situs web di mesin pencari seperti Google, bisnis dapat menarik lebih banyak pengunjung dan meningkatkan konversi. Salah satu strategi yang sangat efektif dalam SEO adalah analisis keyword gap.
Keyword gap merujuk pada perbedaan antara kata kunci yang digunakan oleh kompetitor dan kata kunci yang tidak ada di situs web Anda. Dengan mengidentifikasi celah ini, Anda bisa menemukan peluang baru untuk meningkatkan visibilitas dan trafik organik. Analisis ini menjadi alat penting untuk memahami bagaimana kompetitor menangani konten mereka dan bagaimana Anda bisa memperbaiki strategi Anda.
Dalam dunia SEO, selain keyword gap, ada juga istilah lain seperti content gap. Meskipun keduanya saling berkaitan, perbedaannya cukup jelas. Content gap mengacu pada kekurangan konten atau topik yang belum dibahas di situs web Anda, sementara keyword gap fokus pada kata kunci yang tidak ada di situs Anda tetapi ada di situs kompetitor. Kombinasi dari kedua analisis ini memberikan gambaran lengkap tentang bagaimana Anda bisa meningkatkan performa SEO secara keseluruhan.
Untuk melakukan analisis keyword gap, Anda perlu memilih kompetitor dengan niche yang sama, menemukan kata kunci yang belum dimiliki oleh situs web Anda, mengelompokkan kata kunci tersebut berdasarkan topik, membuat konten baru, dan terakhir memantau performa kata kunci yang sudah Anda targetkan. Dengan langkah-langkah ini, Anda bisa mengoptimalkan konten dan meningkatkan peringkat situs web Anda di search engine.
Apa Itu Keyword Gap?
Keyword gap adalah istilah yang digunakan dalam dunia SEO untuk menggambarkan perbedaan antara kata kunci yang digunakan oleh kompetitor dan kata kunci yang tidak ada di situs web Anda. Analisis keyword gap membantu Anda mengidentifikasi kata kunci potensial yang bisa ditargetkan untuk meningkatkan traffic organik dan peringkat di mesin pencari seperti Google.
Dengan menemukan keyword gap, Anda dapat melihat kata kunci yang berhasil mendatangkan pengunjung ke situs web kompetitor. Dari situ, Anda bisa memperbaiki atau menciptakan konten yang lebih baik dan berkualitas. Ini memberikan peluang bagi Anda untuk bersaing dengan kompetitor dan meningkatkan visibilitas situs web Anda di search engine.
Keyword gap sering digunakan bersamaan dengan analisis SEO lainnya untuk membangun strategi konten yang lebih kuat dan berfokus pada topik yang benar-benar dicari oleh audiens. Melalui analisis ini, Anda tidak hanya akan menemukan kata kunci yang hilang, tetapi juga peluang untuk mengoptimalkan konten yang sudah ada atau membuat konten baru yang lebih relevan.
Perbedaan Keyword Gap dan Content Gap
Meskipun keyword gap dan content gap sering disebut bersamaan, keduanya memiliki perbedaan mendasar. Keyword gap berfokus pada perbedaan kata kunci yang digunakan oleh kompetitor dan tidak ada di situs web Anda. Sementara itu, content gap mengacu pada kekurangan konten atau topik yang belum dibahas di situs web Anda, meskipun kompetitor sudah membahasnya.
Dalam analisis keyword gap, Anda mempelajari peringkat kata kunci spesifik yang dimiliki kompetitor tetapi tidak ada di situs web Anda. Sedangkan dalam analisis content gap, Anda melihat keseluruhan konten yang mungkin tidak ada di situs web Anda meskipun penting bagi audiens. Dengan kata lain, keyword gap lebih terfokus pada aspek teknis SEO, sementara content gap lebih ke strategi pemasaran konten secara keseluruhan.
Menggabungkan analisis keyword gap dan content gap dapat memberikan gambaran yang lebih komprehensif untuk meningkatkan performa SEO. Dengan mengetahui kedua hal ini, Anda dapat menentukan kata kunci mana yang perlu dimasukkan dan konten apa yang harus dibuat untuk menarik lebih banyak pengunjung.
Pentingnya Keyword Gap untuk Strategi SEO Anda
Melakukan analisis keyword gap sangat penting karena beberapa alasan, terutama jika Anda ingin meningkatkan visibilitas situs web Anda di search engine dan menyalip kompetitor. Berikut adalah beberapa alasan mengapa keyword gap penting:
- Mengidentifikasi Peluang Baru: Analisis keyword gap membantu Anda menemukan kata kunci yang selama ini mungkin lewatkan. Ini adalah peluang untuk memperluas cakupan kata kunci dan menarik audiens yang lebih luas.
- Meningkatkan Peringkat SEO: Dengan menemukan keyword gap, Anda dapat memperbaiki konten yang ada atau membuat konten baru yang lebih relevan untuk kata kunci tertentu. Dengan cara ini Anda bisa meningkatkan peringkat situs web di search engine.
- Mengetahui Kelemahan dan Kekuatan: Melalui analisis ini, Anda dapat memahami kekuatan dan kelemahan strategi SEO Anda. Anda akan mengetahui di mana kompetitor unggul dan di mana Anda bisa meningkatkan konten Anda untuk bersaing.
- Optimasi Konten Lama: Dengan keyword gap, Anda bisa mengetahui konten lama mana yang perlu dioptimalkan dengan kata kunci baru. Ini memungkinkan Anda memanfaatkan konten yang sudah ada tanpa harus membuat konten dari awal.
- Meningkatkan Konversi: Kata kunci yang relevan tidak hanya akan membawa lebih banyak lalu lintas, tetapi juga meningkatkan konversi karena pengunjung yang datang melalui kata kunci ini lebih mungkin tertarik dengan layanan atau produk Anda.
Langkah-Langkah Melakukan Analisis Keyword Gap
Berikut adalah langkah-langkah untuk melakukan analisis keyword gap secara efektif:
1. Pilih Kompetitor dengan Niche yang Sama
Langkah pertama dalam analisis keyword gap adalah memilih kompetitor yang memiliki niche atau pasar yang sama. Memilih kompetitor yang tepat sangat penting untuk mendapatkan hasil yang relevan dengan bisnis Anda. Jika Anda memilih kompetitor yang tidak sesuai, hasilnya mungkin tidak memberikan peningkatan traffic organik yang signifikan.
Untuk menemukan kompetitor yang tepat, Anda bisa mulai dengan melihat siapa saja pesaing komersial Anda (perusahaan yang menjual produk atau layanan serupa). Hal ini bisa dilihat secara manual melalui SERP ataupun melakukan riset industri untuk bidang yang Anda kerjakan. Selain itu, Anda bisa menggunakan tools SEMrush untuk menemukan kompetitor dari sudut pandang organic search.
2. Temukan dan Analisis Keyword Gap
Setelah memilih kompetitor yang relevan, langkah selanjutnya adalah menemukan kata kunci yang belum dipakai oleh Anda, tetapi sudah digunakan oleh kompetitor. Untuk mengetahui hal tersebut, Anda bisa menggunakan fitur Keyword Gap pada SEMrush untuk membandingkan domain Anda dengan kompetitor.
Melalui tools SEMrush, Anda bisa memasukkan 2-4 kompetitor untuk analisis keyword gap. Setelah itu, klik “Missing” untuk tahu mana keyword kompetitor yang dapat ranking, tetapi kita belum punya kontennya atau belum mendapatkan ranking di search engine. Dengan alat ini, Anda bisa melihat bagaimana kata kunci yang Anda gunakan bersaing dengan kata kunci kompetitor.
Filter berdasarkan posisi peringkat atau tingkat kesulitan kata kunci (keyword difficulty) dapat membantu mempersempit hasil. Dengan cara ini, Anda bisa menemukan kata kunci yang kompetitor ranking di 10 besar atau kata kunci dengan tingkat kesulitan rendah yang lebih mudah di-ranking.
3. Pilih Keyword yang Relevan dengan Topik Anda dan Kelompokkan
Setelah menemukan keyword gap, pilih kata kunci yang paling relevan dengan topik atau bisnis Anda. Jangan sembarangan menargetkan semua kata kunci yang ditemukan, fokus pada kata kunci yang memiliki potensi meningkatkan traffic atau konversi.
Setelah itu, Anda perlu mengelompokkan kata kunci berdasarkan topik. Pengelompokan ini akan memudahkan Anda dalam membuat strategi keyword mapping. Kata kunci bisa dikelompokkan dalam kluster yang memiliki niat pencarian serupa yang nantinya dapat digunakan dalam halaman atau artikel utama dan artikel yang berhubungan.
4. Buat Konten Baru dan Optimasi Konten Lama
Dengan kata kunci yang sudah Anda pilih, langkah selanjutnya adalah membuat konten baru yang menargetkan kata kunci tersebut. Konten baru ini bisa berupa artikel blog, landing page, atau halaman produk, tergantung pada jenis bisnis Anda.
Selain itu, jangan lupa untuk mengoptimalkan konten lama yang sudah ada. Jika Anda menemukan kata kunci yang relevan dengan konten yang sudah ada di situs web Anda, tambahkan kata kunci tersebut untuk meningkatkan performanya di search engine.
5. Monitor Performa Keyword Anda
Langkah terakhir adalah memantau performa kata kunci yang sudah Anda targetkan. Setelah Anda membuat dan mengoptimalkan konten, gunakan tools SEMrush, lalu klik tab “Position Tracking” untuk melacak perkembangan peringkat situs web Anda untuk kata kunci tersebut.
Dengan memantau posisi kata kunci secara berkala, Anda bisa melihat apakah strategi Anda berhasil atau perlu disesuaikan. Jangan lupa untuk terus menambahkan kata kunci baru yang Anda temukan agar tetap bisa bersaing di search engine.
Penutup
Analisis keyword gap adalah salah satu strategi penting dalam SEO untuk menemukan peluang baru dalam meningkatkan peringkat dan traffic organik situs web. Dengan memilih kompetitor yang tepat, menemukan kata kunci yang relevan, mengelompokkan kata kunci tersebut, dan memantau hasilnya, Anda dapat membangun strategi konten yang lebih kuat dan lebih kompetitif.
Jika Anda memiliki pertanyaan perihal pembahasan di atas, segera bergabung di grup Telegram DailySEO ID. Banyak praktisi SEO di dalamnya yang melakukan diskusi setiap hari tentang SEO. Selain itu, Anda juga masih bisa mengikuti intermediate SEO Class bagi Anda yang ingin naik level untuk skill SEO-nya. Daftarkan diri Anda sekarang juga di sini!