Demam adalah kondisi umum yang sering dialami oleh berbagai kalangan usia, baik anak-anak maupun orang dewasa. Saat tubuh mengalami demam, suhu tubuh meningkat di atas normal, biasanya melebihi 38 derajat Celsius. Kondisi ini menjadi tanda bahwa sistem imun sedang bekerja keras untuk melawan infeksi penyakit. Meski demam bukanlah penyakit itu sendiri, namun gejalanya bisa sangat mengganggu dan memengaruhi kenyamanan hidup. Untuk mengatasi demam, selain menggunakan obat-obatan seperti paracetamol, makanan penurun panas juga dapat menjadi pilihan alami yang efektif. Berikut ini adalah daftar makanan penurun panas yang bermanfaat dalam membantu meredakan gejala demam.

Jenis Makanan Penurun Panas yang Efektif

1. Sup Ayam

Sup ayam adalah salah satu makanan penurun panas yang terbukti efektif dalam mengatasi demam. Selain mengandung protein, sup ayam juga kaya akan cairan dan elektrolit yang membantu menjaga keseimbangan cairan tubuh. Kandungan nutrisi dalam sup ayam juga dapat mempercepat proses pemulihan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Menurut studi dari Healthline, sup ayam memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mengurangi peradangan dan membantu menurunkan demam secara alami.

Jasa Backlink

2. Jahe

Jahe dikenal sebagai bahan alami yang memiliki efek antiradang dan antimikroba. Konsumsi jahe dapat membantu meredakan mual dan muntah yang sering menyertai demam. Banyak orang memanfaatkan jahe dalam bentuk minuman hangat atau campuran masakan. Studi dari Mayo Clinic menunjukkan bahwa jahe memiliki kemampuan untuk menurunkan suhu tubuh dan meningkatkan sirkulasi darah, sehingga cocok dikonsumsi saat demam.

3. Bawang Putih

Bawang putih memiliki sifat antibakteri dan antivirus yang bermanfaat untuk melawan infeksi penyebab demam. Kandungan allicin dalam bawang putih dapat meningkatkan sistem imun dan membantu tubuh melawan kuman. Dalam artikel Verywell Health, disebutkan bahwa bawang putih dapat menjadi alternatif alami untuk menurunkan demam tanpa efek samping yang signifikan.

4. Pisang

Pisang adalah buah yang kaya akan nutrisi seperti kalium, serat, dan karbohidrat. Buah ini sangat cocok dikonsumsi saat demam karena mampu memberikan energi tanpa membebani sistem pencernaan. Menurut MedlinePlus, pisang juga memiliki kandungan antioksidan yang membantu melawan radikal bebas dan meningkatkan daya tahan tubuh.

5. Gandum (Oatmeal)

Oatmeal mengandung serat larut yang dapat membantu melancarkan sistem pencernaan dan meningkatkan daya tahan tubuh. Konsumsi oatmeal dengan tambahan buah segar dapat memberikan nutrisi lengkap yang bermanfaat bagi penderita demam. Menurut Healthline, oatmeal juga dapat membantu menjaga keseimbangan gula darah dan mencegah dehidrasi.

6. Yoghurt

Yoghurt mengandung probiotik yang bermanfaat untuk menjaga kesehatan saluran pencernaan dan meningkatkan sistem imun. Menurut NHS Inform, yoghurt tanpa pemanis dapat membantu mempercepat proses penyembuhan saat demam. Namun, hindari konsumsi yoghurt yang mengandung gula tinggi karena dapat memicu peningkatan kadar gula darah.

7. Daun Peppermint

Daun peppermint memiliki efek dingin dan sejuk yang dapat membantu menurunkan suhu tubuh. Kandungan mentol dalam daun peppermint juga bermanfaat untuk mengurangi rasa mual dan sakit kepala. Menurut Verywell Health, daun peppermint dapat digunakan sebagai minuman hangat atau kompres dingin untuk meredakan demam.

8. Timun

Timun mengandung air yang cukup tinggi, sehingga cocok dikonsumsi saat demam untuk mencegah dehidrasi. Buah ini juga memiliki kandungan antioksidan yang membantu melawan infeksi penyebab demam. Studi dari Healthline menunjukkan bahwa timun dapat membantu menurunkan suhu tubuh dan meningkatkan kenyamanan fisik.

9. Semangka

Semangka kaya akan air dan vitamin yang bermanfaat untuk menjaga keseimbangan cairan tubuh. Namun, konsumsi semangka secara berlebihan dapat menyebabkan kembung, jadi perlu dibatasi. Menurut MedlinePlus, semangka juga dapat membantu menurunkan demam dengan cara menjaga asupan cairan tubuh tetap optimal.

10. Alpukat

Alpukat mengandung lemak tak jenuh yang bermanfaat untuk menjaga fungsi kekebalan tubuh. Kandungan asam oleat dalam alpukat juga dapat mengurangi peradangan dan membantu menurunkan demam. Menurut Healthline, alpukat merupakan makanan penurun panas yang baik untuk dikonsumsi bersama oatmeal atau buah segar.

Jasa Stiker Kaca

Cara Mengatasi Demam yang Tidak Turun dengan Obat

Jika demam tidak kunjung turun meskipun sudah mengonsumsi obat seperti paracetamol, Anda perlu mencari tahu penyebabnya dengan berkonsultasi ke dokter. Menurut Mayo Clinic, demam yang tidak turun bisa menjadi tanda adanya infeksi yang lebih serius. Beberapa langkah yang dapat dilakukan antara lain:

  • Beristirahat: Istirahat cukup dapat membantu tubuh memulihkan diri.
  • Minum banyak air: Hindari minuman berkafein atau alkohol yang bisa memperparah dehidrasi.
  • Kompres air hangat: Kompres kening atau badan dengan handuk basah air hangat dapat membantu menurunkan suhu tubuh.
  • Hindari mandi air dingin: Mandi air dingin dapat memicu tubuh menggigil dan memperburuk demam.

Jika demam berlangsung lebih dari dua hari atau disertai gejala lain seperti batuk, pilek, atau lemas, segera konsultasi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat. Menurut Verywell Health, suhu tubuh yang mencapai 39 derajat Celsius atau lebih harus segera ditangani oleh tenaga medis.

Tips untuk Mencegah Demam

Untuk mencegah demam, penting untuk menjaga kebersihan diri dan lingkungan. Hindari kontak dengan penderita demam, cuci tangan secara rutin, dan konsumsi makanan bergizi. Menurut Healthline, menjaga pola hidup sehat dan rutin melakukan medical check-up dapat membantu mencegah infeksi yang menyebabkan demam.

Dengan memahami jenis makanan penurun panas dan cara mengatasi demam, kita dapat lebih siap menghadapi kondisi ini. Jika gejala demam tidak kunjung membaik, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter agar mendapatkan pengobatan yang sesuai.