Di era digital yang semakin berkembang, kepercayaan menjadi salah satu faktor kunci dalam menentukan keberhasilan sebuah website. Tidak hanya bagi pengguna, tetapi juga bagi mesin pencari seperti Google. Dalam sesi kedua The SEO Show di Bandung pada Januari 2024, Ridho Putradi S’Gara, Founder Search Agency, membahas pentingnya membangun “trust” (kepercayaan) di mata Google dan audiens. Ia menegaskan bahwa musuh terbesar Google adalah misinformation atau informasi yang tidak akurat. Dengan mendorong pengguna untuk mendapatkan informasi yang relevan dan dapat dipercaya, Google terus melakukan perubahan algoritma dan strategi untuk menjaga kualitas hasil pencarian.
Pentingnya kepercayaan dalam SEO tidak bisa diabaikan. Website yang memiliki reputasi baik dan konten yang kredibel akan lebih mudah ditemukan oleh pengguna dan mendapatkan peringkat yang lebih tinggi di hasil pencarian. Namun, bagaimana sebenarnya cara membangun kepercayaan tersebut? Dan apa saja strategi yang bisa diterapkan oleh pemilik website maupun praktisi SEO? Artikel ini akan menguraikan langkah-langkah efektif untuk membangun kepercayaan website, berdasarkan wawasan dari sesi The SEO Show dan penelitian terkini.
Selain itu, kita juga akan melihat bagaimana konsep E-E-A-T (Expertise, Experience, Authoritativeness, dan Trustworthiness) menjadi landasan utama dalam menilai kualitas konten. Dengan memahami prinsip-prinsip ini, Anda bisa mengoptimalkan konten agar lebih mudah diterima oleh Google dan meningkatkan kredibilitas website. Artikel ini juga akan memberikan tips praktis untuk membangun hubungan jangka panjang dengan audiens dan meningkatkan engagement secara alami.
Sumber Terpercaya (Di Mata Google)
Google saat ini lebih memprioritaskan situs-situs yang dianggap sebagai sumber informasi yang kredibel. Menurut Ridho Putradi S’Gara, institusi formal seperti universitas, situs pemerintahan, brand besar, dan media yang telah terverifikasi cenderung mendapatkan peringkat yang lebih tinggi di hasil pencarian. Hal ini didukung oleh penelitian terbaru dari SparkToro yang menunjukkan bahwa Google Search tumbuh sebesar 20% pada tahun 2024, terutama karena peningkatan jumlah pengguna yang mencari informasi yang akurat dan dapat dipercaya.
Menurut laporan Google, algoritma pencarian mereka terus diupdate untuk memastikan bahwa pengguna mendapatkan hasil yang relevan dan bermutu. Salah satu contohnya adalah Penguin Algorithm, yang dirancang untuk mengidentifikasi situs yang menggunakan teknik SEO black-hat. Dengan adanya algoritma ini, Google berhasil memerangi praktik manipulatif dan meningkatkan kualitas hasil pencarian.
Namun, bukan berarti situs-situs non-formal tidak bisa bersaing. Dengan strategi yang tepat, website kecil dan menengah juga bisa membangun kepercayaan di mata Google. Salah satu caranya adalah dengan menyajikan konten berkualitas, relevan, dan bernilai tambah. Jika konten Anda bisa menjawab pertanyaan pengguna dengan akurat dan lengkap, maka Google akan lebih cenderung memberikan peringkat yang baik.
Bagaimana dengan (Nasib) Website Lain?
Website yang tidak termasuk dalam kategori institusi formal, situs pemerintahan, brand besar, atau media terverifikasi tentu menghadapi tantangan tersendiri. Namun, hal ini bukan berarti mereka tidak bisa bersaing. Menurut Ridho, website-website ini perlu mengimplementasikan strategi SEO yang lebih komprehensif, terutama dalam membangun kepercayaan.
Salah satu cara untuk membangun kepercayaan adalah dengan menunjukkan kredibilitas melalui konten. Misalnya, jika Anda adalah UMKM yang menjual produk jaket kulit, Anda bisa membagikan cerita tentang bagaimana bisnis ini dibangun, pengalaman para pengrajin, dan nilai-nilai yang dipegang. Dengan begitu, konten Anda tidak hanya informatif, tetapi juga memiliki makna yang lebih dalam.
Selain itu, Anda juga bisa memperkuat kepercayaan dengan menampilkan informasi tentang penulis atau creator konten. Meskipun author-box bukanlah ranking factor langsung, namun informasi ini bisa memberikan konteks tambahan kepada pembaca. Misalnya, jika Anda adalah seorang ahli di bidang tertentu, Anda bisa memperkenalkan diri dan memberikan referensi keahlian Anda. Ini akan membuat konten Anda lebih kredibel dan menarik.
Usaha Google Untuk Membangun “Trust” Kepada Pengguna
Google terus berupaya untuk membangun kepercayaan kepada penggunanya. Salah satu upaya yang dilakukan adalah dengan mengubah algoritma pencarian untuk memprioritaskan konten yang akurat dan dapat dipercaya. Dalam beberapa tahun terakhir, Google mulai lebih mementingkan relevansi dan kredibilitas daripada sekadar jumlah backlink.
Dalam wawancara dengan John Mueller, Google Developer Relations, ia menyatakan bahwa banyak backlink yang hilang dalam waktu singkat bukanlah masalah besar. Yang lebih penting adalah kualitas konten dan kepercayaan yang dibangun dari waktu ke waktu. Dengan demikian, Anda tidak perlu khawatir jika jumlah backlink Anda sedikit, selama konten Anda tetap berkualitas dan memberikan nilai tambah.
Selain itu, Google juga mengumumkan bahwa mereka akan terus memperbarui panduan SEO dan algoritma pencariannya. Contohnya, Google baru-baru ini merilis Core Update Juni 2025 yang menekankan pentingnya konten berkualitas dan kepercayaan. Dengan memahami perubahan-perubahan ini, Anda bisa menyesuaikan strategi SEO Anda agar tetap relevan dan efektif.
Penguin Algorithm: “Sang Penyelamat”
Algoritma Penguin menjadi jawaban atas isu dan masalah yang muncul dari Algoritma PageRank. Dalam versi awalnya, PageRank sering kali dimanipulasi oleh spammer dengan teknik black-hat SEO. Dengan adanya Penguin, Google berhasil memerangi praktik-praktik tidak etis dan memberikan peringkat lebih tinggi kepada situs-situs yang menawarkan konten berkualitas tinggi.
Menurut data dari Google, algoritma Penguin telah mengurangi jumlah situs yang menggunakan teknik manipulatif sebesar 30% dalam setahun terakhir. Ini menunjukkan bahwa Google semakin ketat dalam menilai kualitas konten dan kepercayaan website. Oleh karena itu, Anda harus memastikan bahwa konten Anda tidak hanya informatif, tetapi juga orisinal dan bermanfaat bagi pengguna.
Selain itu, Penguin juga menekankan pentingnya kualitas backlink. Backlink dari situs yang tidak terpercaya atau memiliki otoritas rendah bisa merusak reputasi website Anda. Sebaliknya, backlink dari situs yang kredibel dan relevan akan memberikan manfaat yang signifikan.
E-E-A-T: Konsep Kepercayaan Google
E-E-A-T (Expertise, Experience, Authoritativeness, dan Trustworthiness) menjadi konsep utama dalam menilai kualitas konten di mata Google. Meskipun bukan ranking factor langsung, E-E-A-T merupakan pendekatan strategis untuk menyajikan konten yang terpercaya dan kredibel.
Ridho menekankan bahwa website yang ingin dilihat sebagai sumber yang terpercaya perlu menunjukkan keahlian, pengalaman, otoritas, dan kepercayaan dalam konten yang disajikan. Contohnya, jika Anda menulis artikel tentang kesehatan, Anda perlu menunjukkan bahwa Anda memiliki pengetahuan dan pengalaman di bidang tersebut.
Selain itu, sudut pandang orang pertama (first-person point of view) juga sangat penting dalam E-E-A-T. Konten yang ditulis dengan perspektif pribadi cenderung lebih otentik dan personal, sehingga meningkatkan kepercayaan pembaca. Misalnya, jika Anda menulis tentang pengalaman pribadi dalam menjalani bisnis, pembaca akan lebih mudah percaya pada informasi yang Anda berikan.
Langkah dan Strategi Membangun “Trust”
Membangun kepercayaan website tidak hanya terletak pada aspek teknis SEO, tetapi juga pada bagaimana sebuah brand berkomunikasi dan berinteraksi dengan audiensnya. Berikut beberapa langkah yang bisa Anda terapkan:
#1 Kenali Audience Kita (Pahami dan Atasi Keraguan Mereka)
Memahami audiens secara mendalam adalah langkah pertama dalam membangun kepercayaan. Dengan memahami kebutuhan dan keraguan audiens, Anda bisa merancang konten dan pesan yang lebih relevan dan bermakna.
Misalnya, jika Anda adalah seorang content writer yang menulis tentang SEO, Anda bisa memahami bahwa audiens Anda mungkin khawatir tentang perubahan algoritma atau kesulitan dalam membangun backlink. Dengan menyelesaikan keraguan ini melalui konten yang informatif dan solutif, Anda bisa membangun kepercayaan yang lebih kuat.
#2 Bantu Audience Mencapai Tujuan Mereka
Website harus menjadi sumber informasi yang terpercaya dan berguna bagi audiens. Dengan memberikan nilai tambah, website dapat membangun hubungan yang lebih kuat dengan audiensnya.
Contohnya, jika Anda menulis artikel tentang cara meningkatkan traffic website, Anda bisa memberikan langkah-langkah konkret dan contoh nyata. Dengan begitu, audiens Anda akan merasa bahwa konten Anda benar-benar membantu mereka mencapai tujuan.
#3 Bagikan Cerita dan Pengalaman: Tell Story that People Care
Manusia secara alami tertarik pada cerita. Cerita yang menarik dapat menciptakan hubungan emosional dan meningkatkan engagement.
Anda bisa membangun kepercayaan dengan bercerita tentang pengalaman pribadi atau kisah sukses dari pelanggan. Misalnya, jika Anda adalah UMKM yang menjual produk jaket kulit, Anda bisa membagikan cerita tentang bagaimana bisnis ini dibangun dan bagaimana pengrajin lokal terbantu.
#4 Perlihatkan Pengalaman Anda: Siapa Creator-nya?
Menampilkan informasi tentang penulis atau creator konten bisa menjadi nilai tambah dalam membangun rasa percaya audiens.
Meskipun author-box bukanlah ranking factor langsung, informasi tentang latar belakang, pengalaman, atau kredibilitas penulis bisa memberikan konteks tambahan kepada pembaca. Misalnya, jika Anda adalah seorang ahli di bidang tertentu, Anda bisa memperkenalkan diri dan memberikan referensi keahlian Anda.
#5 Drive the Engagement: Kualitas Konten
Kualitas konten bisa diukur melalui beberapa indikator, seperti well-researched, readability, content depth, dan unique point of view.
Anda bisa meningkatkan kualitas konten dengan melakukan riset mendalam, menulis dengan struktur yang jelas, dan menyajikan sudut pandang yang unik. Dengan begitu, konten Anda akan lebih menarik dan memberikan nilai tambah yang signifikan.
Kesimpulan
The SEO Show di Bandung memberikan wawasan mendalam tentang tantangan dan strategi SEO kontemporer. Dengan menekankan bahwa musuh utama Google adalah misinformation, Ridho Putradi S’Gara menunjukkan betapa pentingnya membangun kepercayaan dalam konten.
Dengan memahami prinsip-prinsip E-E-A-T, mengenali audiens, membantu mereka mencapai tujuan, bercerita, dan meningkatkan kualitas konten, Anda bisa membangun kepercayaan yang kuat di mata Google dan audiens. Dengan langkah-langkah ini, website Anda tidak hanya akan meningkatkan peringkat, tetapi juga membangun hubungan jangka panjang dengan pengguna.
Tentang The SEO Show
The SEO Show adalah acara yang diadakan oleh Search Agency, salah satu agensi penyedia layanan SEO di Indonesia. Di tahun-tahun sebelumnya, The SEO Show adalah program ngobrol-ngobrol yang diadakan melalui YouTube Search Agency, namun mulai 2024 membuat format baru, yaitu roadshow ke berbagai kota di Indonesia.
Acara ini bertujuan untuk memberikan wawasan dan strategi terkini dalam dunia SEO, serta membangun komunitas praktisi SEO yang lebih solid. Dengan menghadirkan pembicara-pembicara ternama dan topik-topik yang relevan, The SEO Show menjadi ajang penting bagi siapa pun yang ingin meningkatkan keterampilan dan pengetahuan dalam SEO.
