Call to Action (CTA) adalah elemen penting dalam pemasaran digital yang berperan sebagai penggerak utama untuk mengubah pengunjung menjadi pelanggan. Dalam dunia online, CTA tidak hanya menjadi alat komunikasi, tetapi juga strategi untuk meningkatkan konversi dan membangun hubungan dengan audiens. Dengan CTA yang tepat, bisnis dapat menarik perhatian pengguna, mendorong tindakan, serta meningkatkan performa kampanye pemasaran secara signifikan.
Penggunaan CTA yang efektif membutuhkan pemahaman mendalam tentang perilaku audiens, konteks platform, dan tujuan bisnis. Dari tombol di halaman web hingga teks di media sosial, setiap jenis CTA memiliki keunikan dan cara penyampaian yang berbeda. Namun, prinsip dasar tetap sama: membuat pesan yang jelas, menarik, dan mendorong pengguna untuk bertindak.
Dalam artikel ini, kita akan membahas berbagai jenis CTA, contoh nyata dari brand terkenal, serta tips praktis untuk menciptakan CTA yang efektif. Selain itu, kita juga akan melihat bagaimana CTA dapat digunakan dalam berbagai situasi, seperti e-commerce, lead generation, dan kampanye media sosial. Dengan informasi lengkap ini, Anda akan memiliki panduan yang bisa diterapkan langsung untuk meningkatkan hasil pemasaran digital Anda.
Jenis-Jenis Call to Action (CTA) yang Umum Digunakan
CTA sangat fleksibel dan bisa disesuaikan dengan berbagai platform dan tujuan. Berikut adalah beberapa jenis CTA yang umum digunakan:
-
Tombol di Halaman Web
Tombol CTA biasanya merupakan elemen paling umum dalam pemasaran digital. Mereka menonjol dari desain halaman dan sering kali menggunakan warna kontras atau ukuran besar untuk menarik perhatian pengguna. Contohnya, tombol “Daftar Sekarang” atau “Beli Sekarang” sering ditemukan di landing page atau halaman produk. Tombol ini sangat efektif karena mudah diakses, terutama oleh pengguna mobile. -
Tombol di Kampanye Opt-in
Kampanye opt-in seperti pop-up atau slide-in box sering kali mengandalkan tombol CTA untuk menarik pengunjung agar bergabung atau mengambil tawaran tertentu. Contoh CTA yang efektif adalah “Dapatkan Diskon 40%” atau “Gratis Panduan”. CTA ini harus terlihat mencolok karena pengguna mungkin tidak membaca seluruh teks. -
Anchor Text di Artikel
Anchor text adalah link tersembunyi dalam teks artikel yang berfungsi sebagai CTA. Teks ini biasanya mengarahkan pembaca ke halaman lain, seperti tutorial atau penawaran produk. Contohnya, “Klik di sini untuk download gratis” atau “Lihat kursus lengkap di sini.” Penggunaan anchor text yang baik dapat meningkatkan interaksi dan keterlibatan pembaca. -
Tombol atau Teks di Email
CTA dalam email harus jelas dan mudah dikenali. Contoh CTA yang efektif adalah “Baca Artikel Lengkap” atau “Dapatkan Diskon Sekarang.” Tombol atau teks CTA dalam email harus terlihat mencolok, biasanya dengan warna kontras yang menarik perhatian. CTA yang baik dalam email akan meningkatkan tingkat klik dan interaksi. -
Teks di Postingan Media Sosial
Di media sosial, CTA harus singkat dan jelas karena banyaknya konten yang bersaing untuk perhatian pengguna. Contoh CTA yang efektif adalah “Baca Sekarang” atau “Dapatkan Info Selengkapnya.” Teks CTA yang to the point membantu pengguna fokus pada tawaran atau informasi yang ingin disampaikan.
Contoh Call to Action yang Efektif
Berikut adalah beberapa contoh CTA yang telah terbukti efektif dalam berbagai situasi:
- Call to Action E-Commerce
Dalam e-commerce, CTA harus mendorong pengunjung untuk segera melakukan pembelian. Contoh CTA yang efektif antara lain: - Tambahkan ke Keranjang: Tombol ini klasik dan membuat belanja online menjadi mudah.
- Beli Sekarang: Langsung mengarahkan pengguna ke checkout, cocok untuk produk berharga rendah atau promo terbatas.
-
Shop Now: Mendorong eksplorasi produk, efektif untuk website dengan berbagai pilihan produk.
-
Call to Action untuk Mendapatkan Lead
CTA yang berfokus pada lead generation bertujuan menangkap informasi kontak pengguna. Contoh CTA yang efektif antara lain: - Download Panduan Gratis: Menawarkan konten berharga sebagai pertukaran data kontak.
- Daftar Webinar: Menarik dengan janji edukasi interaktif, meningkatkan engagement dan mengumpulkan leads.
-
Dapatkan Penawaran Gratis: Ideal untuk layanan, memberi estimasi atau konsultasi berdasarkan kebutuhan pengguna.
-
Call to Action untuk Media Sosial
Di media sosial, CTA harus singkat dan jelas untuk menarik perhatian pengguna. Contoh CTA yang efektif antara lain: - Follow Us on Twitter: Menumbuhkan audiens dan memperkuat kehadiran merek di media sosial.
- Like Us on Facebook: Meningkatkan interaksi dengan halaman Facebook dan memperluas jangkauan konten.
-
Share This Post: Mendorong audiens untuk menyebarkan konten, memperluas jangkauan dan meningkatkan visibilitas.
-
Call to Action untuk Landing Page
CTA di landing page harus fokus pada konversi pengunjung menjadi pelanggan atau pembeli. Contoh CTA yang efektif antara lain: - Mulai Uji Coba Gratis: Efektif untuk model bisnis berbasis langganan, memberi pengguna kesempatan mencoba layanan sebelum membeli.
- Isi Formulir Ini: Mengumpulkan data pengguna untuk penawaran khusus seperti konsultasi atau demo.
-
Jadwalkan Konsultasi: Ideal untuk layanan profesional, mengarahkan pengguna untuk berkonsultasi satu lawan satu.
-
Contoh Call to Action dari Brand Populer
Berikut adalah contoh CTA efektif yang digunakan oleh brand-brand besar untuk meningkatkan konversi, membangun audiens, dan memperkuat brand mereka: - Crossrope: “Show Me the Ropes.” Crossrope menggunakan CTA kreatif ini dalam kampanye opt-in mereka, bermain kata dengan “Show Me the Ropes” untuk menarik pengguna baru.
- Shockbyte: “Click Here to Save Money.” Shockbyte, penyedia server game, menggunakan CTA ini dalam popup exit-intent.
- Grammarly: “Tap Into Your Creativity.” “Tap Into Your Creativity” mendorong pengguna untuk mengakses layanan mereka untuk mengembangkan kemampuan menulis.
Tips Membuat Call to Action yang Efektif
Membuat CTA yang efektif membutuhkan pendekatan yang cermat dan strategis. Berikut adalah delapan tips yang bisa Anda terapkan:
-
Gunakan Kata Kerja yang Kuat
CTA yang baik harus to the point. Gunakan kata kerja yang kuat untuk menarik perhatian pembaca. Pilih kata seperti “beli,” “unduh,” atau “pesan sekarang” sesuai konteks bisnis, sehingga audiens tahu tindakan yang diharapkan. -
Masukkan Kata yang Membangkitkan Emosi
Emosi adalah kunci untuk meningkatkan konversi. Ciptakan CTA yang memotivasi dan menginspirasi audiens untuk bertindak. Contohnya, “Dapatkan liburan impian Anda hari ini!”, CTA tersebut membuat antusias tergugah dan mendorong pengguna untuk klik lebih lanjut. -
Berikan Alasan untuk Bertindak
Jelaskan keuntungan yang akan didapatkan pengguna jika mereka mengikuti CTA. Contohnya, “Hubungi kami untuk mulai hemat hari ini!”, dengan menawarkan manfaat yang jelas akan mendorong pengguna untuk segera mengambil tindakan. -
Manfaatkan FOMO (Fear of Missing Out)
Ketakutan akan kehilangan peluang adalah motivator kuat. Tambahkan urgensi dengan CTA seperti “Pesan sekarang, promo berakhir besok!”. Dengan begitu, audiens akan merasa perlu bertindak cepat agar tidak ketinggalan. -
Sesuaikan CTA Berdasarkan Jenis Perangkat
Pertimbangkan perilaku pengguna di perangkat yang berbeda. Misalnya, gunakan CTA seperti “Hubungi sekarang” di perangkat mobile untuk bisnis layanan, karena lebih mudah bagi pengguna mobile untuk melakukan panggilan langsung. -
Lakukan A/B Testing
A/B testing memungkinkan Anda melihat CTA mana yang paling efektif. Uji berbagai versi CTA seperti “Dapatkan penawaran hari ini!” versus “Klik sekarang untuk diskon 10%” untuk mengetahui mana yang lebih menarik bagi audiens teman-teman. -
Tambahkan Angka di CTA
Angka memperkuat CTA dengan memberi kejelasan tentang keuntungan. Misalnya, “Beli sekarang untuk diskon 20%!” atau “Pesan sebelum Minggu untuk pengiriman 1 hari!” memberikan insentif yang jelas dan mendorong keputusan cepat. -
Jadilah Berani dalam Copywriting
Terkadang, CTA yang berani dan sedikit ‘nakal’ bisa menarik perhatian. Misalnya, “Akhiri diet buruk Anda hari ini!” atau “Halaman rumah Anda jelek? Kami bisa memperbaikinya!”, kalimat tersebut terkesan lebih tegas dan memancing rasa penasaran.
Menerapkan Call to Action dalam Strategi Pemasaran Digital
Call to Action (CTA) adalah elemen penting dalam pemasaran digital yang dalam pemasaran digital untuk mendorong pengguna melakukan tindakan tertentu. CTA yang efektif dapat meningkatkan konversi dan engagement secara signifikan di berbagai platform. Untuk Anda yang belum menggunakan call to action, cobalah untuk mulai memakainya karena sudah terbukti bisa meningkatkan konversi dan engagement secara signifikan.
Dengan memahami prinsip-prinsip pembuatan CTA yang baik di atas, Anda bisa menciptakan ajakan yang lebih menarik dan efektif. Mulailah menerapkan tips-tips ini untuk meningkatkan performa kampanye pemasaran Anda. Jika Anda ingin memahami lebih jauh tentang cara membuat CTA dan tips lainnya berkaitan dengan SEO Copywriting, gabunglah dengan grup Telegram DailySEO ID. Di sana, Anda bisa bertukar pikiran dan belajar bersama dengan praktisi SEO lainnya dalam membangun konten SEO yang persuasif dan bisa membantu user.
Untuk pemula yang ingin mendalami dasar-dasar SEO, langsung saja masuk waiting list SEO Fundamental Course DailySEO ID dengan mengunjungi halaman ini!