Akta pendirian perusahaan adalah salah satu dokumen penting yang harus dimiliki oleh setiap pelaku usaha. Dengan adanya akta ini, status legal perusahaan akan lebih jelas dan terjamin. Akta pendirian perusahaan juga menjadi dasar dalam pengurusan izin-izin lain seperti NIB, NPWP, dan perizinan ekspor. Selain itu, akta pendirian perusahaan juga membantu menghindari masalah hukum yang mungkin terjadi selama menjalankan bisnis.

Dalam prakteknya, akta pendirian perusahaan harus dibuat di kantor notaris sesuai dengan Pasal 1 Undang-Undang No 30 Tahun 2004. Dokumen ini berisi identitas para pendiri beserta foto dan alamat, kesepakatan yang terjadi ketika mendirikan perusahaan, serta anggaran dasar perusahaan. Tidak hanya itu, akta pendirian juga perlu menjelaskan mengenai tujuan yang ingin dicapai perusahaan. Dengan begitu, ketika terjadi masalah di kemudian hari atau tujuan sudah melenceng jauh dari niat awal didirikannya usaha, maka para pendiri bisa melihat kembali akta untuk fokus pada tujuan awal.

Seluruh hal yang tercatat dalam akta pendirian perusahaan perlu disahkan oleh Kementerian Hukum dan HAM agar memperoleh status badan hukum. Dengan begitu, akta perusahaan ini bisa digunakan untuk melakukan transaksi dengan semua pihak, baik lembaga pemerintah maupun lembaga swasta berskala besar yang memiliki badan hukum sah. Akta pendirian perusahaan juga sangat penting bagi perusahaan yang ingin berkembang dan memiliki kepastian hukum.

Jenis Badan Usaha yang Memerlukan Akta Pendirian Perusahaan

Terdapat beberapa jenis badan usaha yang memerlukan akta pendirian perusahaan. Berikut penjelasannya:

Perseroan Terbatas (PT)

PT adalah badan hukum yang berupa persekutuan modal dan didirikan berdasarkan perjanjian untuk melakukan kegiatan usaha. Modal pada PT terbagi dalam bentuk saham dan wajib memenuhi persyaratan yang ditetapkan undang-undang. Modal saham PT juga bisa dijual ke pihak lainnya. Jadi, bisa saja terjadi perubahan organisasi atau kepemilikan perusahaan tanpa perlu membubarkan dan mendirikannya kembali.

Firma

Firma adalah bentuk persekutuan antara dua orang atau lebih untuk menjalankan badan usaha dengan menggunakan nama bersama. Biasanya, akta pendirian firma memuat: nama firma, kontribusi setiap pendirinya, mekanisme pembagian keuntungan bisnis, pihak yang ditunjuk sebagai pengurus, dan masalah pembubaran firma.

Jasa Stiker Kaca

Perusahaan Perorangan

Seperti namanya, perusahaan perorangan adalah perusahaan yang dimiliki oleh pihak pribadi atau perseorangan. Perusahaan ini merupakan badan usaha yang paling sederhana dengan modal kecil dan mempunyai kemampuan produksi yang cenderung terbatas.

Jasa Backlink

Persekutuan Komanditer (CV)

CV adalah perusahaan yang dibangun dua orang atau lebih, lalu salah satu orangnya hanya berperan sebagai pemberi modal (sekutu pasif) dan pihak lainnya bertugas mengelola perusahaan dengan modal tersebut (sekutu aktif). Akta pendirian perusahaan pada CV biasanya memuat hal-hal sebagai berikut: tugas dan tanggung jawab masing-masing pendirinya, pembagian keuntungan, penentuan kepengurusan, dan pembubaran CV.

Fungsi dan Manfaat Akta Pendirian Perusahaan

Akta pendirian perusahaan memiliki beberapa fungsi dan manfaat yang sangat penting. Berikut penjelasannya:

Status Legal di Mata Hukum

Dengan memiliki akta pendirian perusahaan, maka status legal kedudukan perusahaan-mu akan berubah. Dengan begitu, ketika terjadi perselisihan selama menjalankan bisnis, akta pendirian inilah yang akan menjadi pegangan yang dapat menguntungkan perusahaan sekaligus memperjelas kedudukan-mu sebagai pelaku usaha.

Dokumen Pendukung Pengurusan Perizinan

Dengan adanya akta pendirian perusahaan, kamu pun lebih mudah ketika ingin mengurus izin-izin lain seperti NIB, NPWP, dan perizinan lainnya. Tidak hanya itu, kamu juga lebih mudah ketika ingin mengurus perizinan ekspor dalam rangka pengembangan usaha ke luar negeri.

Memberi Kejelasan Status Kepemilikan

Akta pendirian perusahaan juga membantu menghindari hal-hal yang tidak diinginkan selama kegiatan usaha berlangsung. Misalnya ketika terjadi pembelian atau penjualan saham, akta pendirian inilah yang akan membantu memberi kejelasan status kepemilikan yang sah.

Prosedur Pembuatan Akta Pendirian Perusahaan

Ketika ingin membuat akta pendirian perusahaan, maka ada beberapa persyaratan yang perlu dipenuhi seperti:

  • Nama dan tempat kedudukan usaha
  • Alamat perusahaan
  • Maksud dan tujuan serta kegiatan usaha
  • Jangka waktu berdirinya perusahaan
  • Anggaran dasar perusahaan, beserta jumlah modal dasar, modal ditempatkan, hingga modal yang disetor (khusus PT)
  • Nilai nominal dan jumlah saham (khusus PT)
  • Data diri para pendiri sekaligus direktur dan pemegang saham yang meliputi nama lengkap, tempat tanggal lahir, pekerjaan, alamat tinggal, NIK, dan NPWP

Setelah seluruh dokumen dilengkapi, notaris akan mengajukan akta pendirian perusahaan yang telah dibuat ke Kemenkumham. Jika disetujui, Kemenkumham akan menerbitkan Sertifikat Pernyataan Pendirian secara elektronik.

Layanan yang Disediakan untuk Membuat Akta Pendirian Perusahaan

Untuk membantu pelaku usaha dalam membuat akta pendirian perusahaan, tersedia berbagai layanan seperti:

Pendirian PT

Layanan ini membantu Anda dalam mendirikan Perseroan Terbatas (PT) dengan proses yang cepat dan efisien.

Pendirian CV

Layanan ini membantu Anda dalam mendirikan Persekutuan Komanditer (CV) dengan proses yang mudah dan terstruktur.

PT Perorangan

Layanan ini membantu Anda dalam mendirikan PT Perorangan dengan proses yang sederhana dan cepat.

Yayasan & Koperasi

Layanan ini membantu Anda dalam mendirikan Yayasan atau Koperasi dengan proses yang jelas dan terarah.

Pendirian PMA

Layanan ini membantu Anda dalam mendirikan Perusahaan Modal Asing (PMA) dengan proses yang mudah dan terbuka.

Pentingnya Konsultasi Hukum Online

Konsultasi hukum online sangat penting bagi pelaku usaha dalam memahami prosedur dan regulasi yang berlaku. Dengan konsultasi hukum online, Anda dapat mendapatkan informasi dan panduan yang tepat untuk mengurusi berbagai aspek hukum dalam bisnis Anda. Layanan konsultasi hukum online juga membantu Anda dalam menyelesaikan berbagai masalah hukum yang mungkin timbul selama menjalankan bisnis.

Layanan Digital untuk Bisnis

Layanan digital seperti Digital Business Assistant (DiBA) dan Digital Legal Assistant (DiLA) sangat berguna dalam membantu pelaku usaha dalam mengelola berbagai aspek bisnis. DiBA membantu dalam drafting dan review kontrak, daftar hak cipta, pajak, dan akunting dalam satu paket langganan cepat beres tanpa ribet. DiLA membantu dalam drafting & review kontrak serta daftar hak cipta dalam satu paket langganan cepat beres tanpa ribet.

Informasi Terbaru tentang Bisnis dan Hukum

Pemerintah melalui Bulog kini gencar menyerap gabah petani untuk memperkuat stok Cadangan Beras Pemerintah (CBP). Pemerintah akhirnya merilis data terbaru terkait utang negara per Juli 2025. Angka-angka tersebut menimbulkan sorotan terhadap kondisi keuangan negara. Cara menerbitkan Surat Izin Usaha Perdagangan atau SIUP melalui OSS untuk bisnis Anda di Surabaya juga menjadi topik yang sedang ramai dibicarakan. Analis prediksi bahwa akan ada lebih banyak perusahaan mengajukan restrukturisasi. Surat Izin Usaha UMKM Surabaya menjadi tiket emas untuk mendapatkan bantuan modal.